Minggu, 02 September 2012

OPM Serang Empat Warga Deiyai Papua, Dua Meninggal

PAPUA, (sinar Papua)- Tanah Cendrawasih masih mencekam. Rabu (22/8), Kelompok Organisasi Papua Merdeka membuktikan ancamannya. Organisasi pimpinan John Yogi itu menembaki empat warga di wilayah pegunungan Papua.
Penembakan tepatnya terjadi di Kampung Watiyai, Distrik Tigi Timur, Kabupaten Deiyai, Papua. Akibat aksi brutal itu, dua warga tewas dan dua lainnya luka-luka. Dari data yang berhasil dihimpun, keempat warga yang ditembak itu adalah karyawan PT Putra Dewa yang bergerak di bidang kontraktor.
Saksi mata menuturkan, pelaku penembakan berjumlah empat orang. Keempatnya menyamar menjadi warga sipil yang hendak menumpang kendaraan korban. "Para pelaku ada yang menggunakan senjata api, juga senjata tajam," ungkap seorang saksi.
"Dari keterangan warga Deiyai, saat ini kondisi di sana sangat mencekam. Warga dilarang keluar rumah dan sudah banyak yang mengungsi. Polisi juga melarang warga keluar rumah karena situasinya mencekam," kata Pater Neles, tokoh masyarakat Papua.
Sementara itu, Kapolres Paniai AKBP Anton Diance mengatakan pihaknya masih konsentrasi mengejar pelaku penembakan anggota polisi Papua di Enarotali yang terjadi Selasa (21/8). "Kronologi lengkapnya nanti saya konfirmasi ke sana dulu," kata dia.
Sebelumnya, kelompok Organisasi Papua Merdeka pimpinan John Yogi yang juga mengklaim telah menembak petugas polisi di Enarotali menyatakan akan melancarkan penyerangan lagi.
"Kami siap tempur. Kalau aparat keamanan Indonesia mau kejar, silakan. Kami tidak mau Merah Putih, yang kami mau hanya Bintang Kejora," ujar Juru Bicara OPM Divisi II  Makodam Pemka IV Paniai, Leo Yeimo.

Sumber:  suaramerdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar