Senin, 01 Oktober 2012

Pengusaha Asli Papua Harus Diberdayakan

Illustrasi
Manokwari, Sinar Papua - Pemerintah Provinsi Papua Barat dinilai kurang perhatian atas nasib para pengusaha kecil di Manokwari. Pasalnya, proposal permintaan bantuan telah diajukan ke Pemprov Papua Barat maupun Pemkab Manokwari, namun belum di tanggapi. “Kami jualan pinang dan sayur di jalan. Kami sudah buat permohonan ke provinsi maupun pemkab, tapi tidak pernah terjawab. Karena pemerintah tidak memperhatikan, kami terpaksa meminta di koperasi,” ungkap Dorce Mamori, salah seorang pengusaha. Keluhan Dorce Mamori disampaikan pada Musyawarah Daerah I Himpunan Pengusaha Muda Asli Papua (Hipma) di Fujita Hotel, Sabtu (29/9). Menurut Dorce, pinjaman melalui koperasi sebetulnya tidak cukup menguntungkan sebab bunganya tinggi. Dorce juga menyayangkan pernyataan salahsatu pejabat Pemprov Papua Barat yang menyebut mama Papua tidak mampu berwirausaha. “Pernyataan Kepala Biro Investasi dan Penanaman Modal Setdaprov Papua Barat, Decky Rumbiak bahwa mama Papua tidak mampu berwirausaha, itu kami sangat kecewa. Kita sudah di beri hikmat untuk berpikir bagaimana mencari hidup ke depan dan lanjutkan usaha. Hanya kami butuh modal supaya tingkatkan kami punya usaha,” ungkapnya. Ia juga menyinggung dana otonomi khusus yang jumlahnya miliaran rupiah tapi belum mensejahterakan orang Papua. Menurut Dorce, dana Otsus lebih banyak digunakan oleh pejabat. “Pejabat sendiri yang gunakan untuk perkaya diri, sejahterakan keluarga, istri dan anak. Padahal, dana Otsus itu untuk rakyat. Jadi, jangan salah kami bila ada yang berteriak merdeka karena masyarakat tidak sejahtera. Welli Wonsiwor, penjual pinang juga mengaku kecewa atas pernyataan pejabat provinsi Papua Barat yang menyebut, mama-mama Papua tidak mampu bersaing untuk berwirausaha. “Kalau memang tidak mampu bersaing, tolong bantu kami agar bisa jual bersaing,” tambahnya. Musda I Hipma, kemarin dibuka Gubernur Papua Barat diwakili Kepala Biro Investasi dan Penanaman Modal Setdaprov Papua Barat, Decky Rumbiak. Pada Musda juga terpilih ketua Hipma, Adeluna Mansim dan Sekretaris Hengky Yenu. (SNRP)

Sumber: infopublik.kominfo.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar