Dengan
demikian kami akan merayakan hari bersejarah “Sebab pada tanggal tersebut
adalah momen bersejarah bagi rakyat bangsa Papua, yang telah mendekelarasikan
suatu Negara yang resmi dengan nama, Negara Federal Republik Papua Barat atau
disingkat (NFRPB), begitu ungkap ketuan tim 7, Ibu Pdt. Ketty Yabansabra.
Menurut keterangan dari
ketua tim 7, tempat perayaan hari jadi NFRPB
akan dilaksanakan di makam Theys,
Sentani, Jayapura Papua. Dalam perayaan hari jadi Negara NFRPB bangsa Papua yang
tergabung dalam kongres III berharap Bapak Presiden Repblik Indonesia SBY bisa
bersedia ikut menghadiri acara tersebut yang sedianya akan dilasanakan pada
tenggal 19 Oktober, tinggal sehari dari sekarang. ungkapnya
Sambungnya lagi kalau Bapak Presiden SBY tidak
bisa menghadiri acara tersebut, bisa saja bapak mengutus pejabat atau petinggi
Negara agar bisa mengikut acara hari jadi Negara NFRPB. Karena Lanjutnya, sejak
KRP III dilangsungkan, rakyat Papua sudah memiliki status politik dan status
hukum yang jelas. “Status politiknya, atau secara defakto adalah Papua sudah
memiliki sebuah Negara dengan nama Negara Federal Republik Papua Barat.
Sedangkan status hukumnya, atau secara dejure adalah Papua terus mendorong segala agenda dan usaha di dunia Internasional untuk mendapat pengakuan dari Negara-negara anggota PBB terutama Negara Indonesia sebagai anggota PBB,” ungkapnya.
Rencana kegitan
tersebut akan dilaksanakan dalam bentuk doa sekaligus kami akan mengibarkan
bendera Bintang Fajar dan bendera Merah Putih secara bersamaan, tutupmya.
Sumber: stj News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar